Seorang perempuan dengan wajah sendu tengah terpekur.
Ia tercabik dengan apa yang dirasa selama ini.
Ia tercabik dengan apa yang dirasa selama ini.
Ia kehilangan rasa, rasa akan taburan-taburan aksara yang telah menemaninya selama ini.
"Aku telah menemukan tulisan yang telah tertutup oleh lumut dan di bawah lumut itu terdengar suara terbahak-bahak, kau percaya kan, seseorang yang berada di pusara itulah yang menertawakanku?
" imbasnya.
" imbasnya.
Dan aku seumpama perempuan itu..
Insya Allah bakalan nulis lagi ya mbak.... Bismillah...
BalasHapusBang Syaiha
Hehehe.. Insya Allah bang..
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapus