padanya yang memberikan senyuman manis di setiap paginya
padanya yang memanggilku dengan "kata sayang menurutnya"
padanya yang selalu mendengarkan sekaligus melakukan apa yang menjadi kewajibannya..
padanya yang memanggilku dengan "kata sayang menurutnya"
padanya yang selalu mendengarkan sekaligus melakukan apa yang menjadi kewajibannya..
dia begitu manis, cakep,ganteng, putih
siapa sich yang tidak jatuh cinta padanya..
apalagi dia penurut, sopan,ramah..
ku sangat senang sekali sebab setiap hari ku bertemu dengannya..
dengannya ku merasa senang
dan terkadang ia membuatku marah, hemm.. marah karena sayang
pastinya..
siapa sich yang tidak jatuh cinta padanya..
apalagi dia penurut, sopan,ramah..
ku sangat senang sekali sebab setiap hari ku bertemu dengannya..
dengannya ku merasa senang
dan terkadang ia membuatku marah, hemm.. marah karena sayang
pastinya..
sayang karena Allah,cinta karena Allah insya Allah ku mengikuti apa yang Rasulullah sabdakan:
"sesungguhnya Amalan yang lebih dicintai Allah "azza wajalla adalah cinta karena Allah dan benci karena Allah..
siapakah dia?
dia seorang lelaki berumur 5 tahun, mengapa saya jatuh cinta? yup saya jatuh cinta karena pada dasarnya fitrah seseorang itu menyukai anak-anak,harta,dan tahta.. wajar sich saya menyukainya tapi kali ini berbeda dikala pada suatu hari ia secara "spontan" mengajukan pertanyaan kepadaku:
"ummy.. ummy kok marah-marah sich? khan ummy pernah bilang, katanya terdapat hadits Rasulullah yang bersabda "la taghdob walakal jannah artinya
janganlah engkau marah dan bagimu syurga"..
pada saat itu saya langsung terdiam, Kemudian saya menjawab "bukan begitu nak, nanti adikmu jatuh" tahu tidak mengapa anakku berkata seperti itu ? sebab dari jauh saya berteriak " nak, jangan naik tangga nanti jatuh..(adiknya yang manjat-manjat) dalam hati berkata "mungkin suara saya keras yachh...
janganlah engkau marah dan bagimu syurga"..
pada saat itu saya langsung terdiam, Kemudian saya menjawab "bukan begitu nak, nanti adikmu jatuh" tahu tidak mengapa anakku berkata seperti itu ? sebab dari jauh saya berteriak " nak, jangan naik tangga nanti jatuh..(adiknya yang manjat-manjat) dalam hati berkata "mungkin suara saya keras yachh...
saya langsung teringat dengan sebuah kutipan:
"Jangan Melihat " Siapa" yang mengatakan tapi lihatlah" apa" yang ia katakan"
#onedayonepost
#februarimembara8
Anaknya keren.. Semoga jadi anak yg membanggakan kelak..
BalasHapusAamiin.. tapi btw calon bapakx blm dateng hehehe
HapusAnaknya keren.. Semoga jadi anak yg membanggakan kelak..
BalasHapusYa ampun...anaknya ternyata..heheheh. Anaknya pintar. Masih Lima tahun sudah hafal hadis..keren!
BalasHapusMaaf bru bla mbak, iya mbak
Hapus