“Hari ini hari jum’at Al, hari dimana segala do’a di ijabah oleh-Nya, dan saya berdo’a semoga kita semua cepat nikah dan terhindar dari fitnah..”
“Aamiin…”kataku.
"Kau
tahu Al… ini adalah sebuah aib bagiku, yang hanya ku ceritakan padamu, dulu ada
seorang lelaki yang begitu perhatian denganku, apapun yang saya pinta pasti ia
kabulkan. Entah itu saya meminta tolong kepadanya di bawakan sesuatu ke rumah…
maka dengan sigap dan secepat kilat barang itu sudah sampai ke rumah".
"Apapun
yang saya torehkan di Facebook ia like dan berkomentar bahkan ia mencari
perhatian saya dengan memposting kegiatan dakwahnya dan memposting hal-hal yang
berkaitan dengan dakwah. Sampai pada akhirnya ia menikah dengan perempuan lain".
"Kita boleh berencana Allahlah yang menentukan"
"Kau
tahu, perempuan itu mudah sekali tersanjung, bahkan mungkin hanya sebuah like dari dia. Perempuan ini pun akan
memikirkannya dan sampai akhirnya iapun berpikir bahwa lelaki ini suka
dengannya".
"Padahal
kau tahu sebagian lelaki itu biasa saja dan mengangggap kebaikan yang mereka
lakukan itu adalah hal yang lumrah, bahkan sangat biasa".
"Jadi,
pintar-pintarlah dirimu menjaga hati Al.."
“Hati-hati
menjaga hati, ada banyak loh kisah akhwat yang jatuh hati lewat sosial media”
Pertama,
mereka saling kenal dan ngobrol lewat inbox sekian
lama sampai akhirnya ikhwan ini meminta foto si akhwat, akhwatpun
memperlihatkan fotonya dan pada akhirnya kau tahu apa yang terjadi? Setelah
melihat foto akhwat itu, ikhwan ini kemudian tiba-tiba menghilang tanpa ada
kabar. Tega banget ya…
Kedua,
mereka berkenalan di tempat yang sama FB.
Lagi-lagi beda kota. Merekapun bersepakat saling bertemu, ikhwan mengirim uang
transport ke akhwat. Katanya kalau sudah sampai, maka mereka akan menikah di
kota tempat tinggal ikhwan, akhwat inipun dengan berani menemui yang katanya
“belahan jiwanya”. Tapi sesampainya di sana, si akhwat tidak menemui ikhwan
ini. Kasihan akhwatnya.
Ketiga,
saya mendengar cerita dari seorang kakak, katanya ada beberapa lelaki yang
emang serius menikahi kekasih yang walaupun beda kota loh, mudah-mudahan
termasuk kamu Al…
“Hmm..terakhir yang ingin ku katakan adalah, laki-laki itu tidak hanya
mementingkan rasa, tapi mereka juga mempertimbangkan segala sesuatunya, dan
pasti keluarganyapun ikut campur, mempertimbangkan segala sesuatunya ya,
termasuk beda kota. Butuh biaya tak sedikit Al…, saya tau perasaan itu datangnya dari Allah dan itu manusiawi.. tapi..
“ saya
nggak tau, yang saya tahu saat ini saya menyayanginya. Kau pasti tahu bagaimana
perasaan
perempuan ketika jatuh cinta Nad…”
0 komentar:
Posting Komentar