Minggu, 20 November 2016

"Cermin"



Alunan Sho’ membuat perasaanku seakan seperti sebuah selendang
Melenggok mengikuti arah angin dan membawanya terbang ke hadapanmu sayang

Aku tak pernah lepas mengingatmu
Aku berharap kita seperti Adam dan Hawa
Berpisah sekian lama
Pada akhirnya bersatu

Kau percaya akan adanya dimensi lain di balik kekuatan cinta. Kan?
Dan cermin biasan pelangi pemberianmu itu
Memantul bening di lukis sinar mentari
Membentuk wajahmu
Hanya wajahmu
                               

3 komentar:

  1. Sho' dari segi nafas sifatnya samar. Dari segi suara ia lemah, pada pangkal lidah ia terangkat. Pada pertemuan lidah dan langit ia melekat dan ia pun sukar, juga serupa suara burung.

    Sho Indah dalam sifat-sifat jika tepat tempat keluarnya.

    Dan puisi mba Ima, Indah.

    BalasHapus
  2. Masih belajar, mba wid, makasih

    BalasHapus